Lilypie - Personal pictureLilypie Kids Birthday tickers

Senin, 02 Mei 2011

Osama Tewas, 2 Kelompok Radikal di Indonesia Diduga Makin Liar

Osama Tewas, 2 Kelompok Radikal di Indonesia Diduga Makin Liar


Jakarta - Osama bin Laden tewas di tangan pasukan Amerika Serikat dalam operasi di Abbottabad, Pakistan. Dengan tewasnya Osama ditengarai tidak akan membuat kelompok radikal di Indonesia berkurang kegiatannya. Diduga kelompok-kelompok itu semakin liar.

"Di Indonesia malah dobel, nggak berkurang. Apalagi di Indonesia ini ada dua tipe teroris yakni yang internasional yang berhubungan dengan Osama dan bom yang dibangun kelompok Darul Islam seperti Pepi ataupun bom Cirebon," ujar pengamat terorisme, Mardigu WP, dalam perbincangan dengan detikcom, Selasa (3/4/2011).

Kedua kelompok teroris itu, menurutnya bergerak sama aktifnya. Pasca tewasnya Osama, dia menengarai kedua kelompok ini malah bertambah liar. Hal ini karena orang-orang yang menyetujui pemikiran Osama merasa kesal dan dendam dengan aksi AS.

"Dua-duanya bergerak, dua-duanya tambah liar," imbuh pengajar di Sekolah Tinggi Intelijen Negara ini.

Meski Osama telah tewas namun Al Qaeda diperkirakan masih tetap kuat dan berpengaruh lantaran memiliki sosok brilian seperti Ayman Al Zawahiri. "Saya kira Al Qaeda masih tetap kuat. Karena Al Qaeda memiliki pemikir yang luar biasa, seorang dokter yang hebat, Zawahiri,"

Osama adalah simbol dari dan tidak terkait langsung dengan berbagai peristiwa radikal di berbagai negara. Jumlah anggota Al Qaeda juga tidak terllau banyak, hanya sekitar 500 orang. Meski demikian, ada ratusan bahkan ribuan kelompok pemberontak yang ditengarai mengkatrol ke Al Qaeda.

"Ada ribuan dan bahkan mungkin jutaan organisasi begini (radikal), jadi saya kira yang berkaitan dengan terorisme juga meningkat," sambung Mardigu.

Dia berpendapat, menewaskan Osama bagi AS lebih menguntungkan daripada menangkap hidup-hidup. Sebab Osama tidak akan mudah membuka mulut. Lagipula biaya yang dikeluarkan untuk 'membiayai' hidup Osama juga tidak murah.

"Mungkin bagi mereka mendingan menangkap mati, karena terlalu mahal ongkos hidup," sambungnya.

Buronan paling dicari AS, Osama bin Laden ditembak mati oleh pasukan elite khusus AS, SEAL Team 6, di kota Abbottabad, Pakistan, Senin (2/5/2011) dini hari waktu setempat. Jasad gembong teroris itu segera dibuang ke laut dalam waktu 24 jam setelah tewas.

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More